Dosen Pembimbing : Dr. Hj. Ispawati Asri, Dra, MmrnrnMemasuki budaya yang berbeda membuat individu menjadi orang asing di budaya tersebut, dimana individu dihadapkan dengan situasi dimana kebiasaannya diragukan. Hal ini dapat menimbulkan keterkejutan dan stress. Situasi ini disebut dengan istilah Culture Shock. Penelitian ini berupaya menjawab tujuan dari penelitian, yaitu untuk mengetahui bagaimana tahapan-tahapan culture shock yang dialami mahasiswa asal Maluku Utara di Jakarta dalam interaksi antarbudaya dan proses komunikasi mahasiswa asal Maluku Utara di Jakarta dalam Interaksi antarbudaya.rnTeori yang digunakan pada penelitian ini adalah teori akomodasi dan culture shock. Adapun konsep lain yang digunakan dalam penelitian ini yaitu komunikasi, komunikasi antarbudaya dan interaksi sosial.rnPenelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan sifat deskriptif. Unit analisisnya adalah mahasiswa perantau asal Maluku Utara di Jakarta yang dianggap berkaitan langsung dengan topik penelitian. Dan untuk teknik pengumpulan data yaitu melalui proses wawancara mendalam dan observasi non partisipan, serta melalui studi kepustakaan dan dokumentasi. Penelitian ini menggunakan teknik keabsahan data triangulasi sumber.rnAdapun hasil penelitian ini menunjukan bahwa mahasiswa perantau asal Maluku Utara di Jakarta mengalami culture shock dan dapat melalui tahapan-tahapan culture shock. Penelitian ini menyimpulkan bahwa Culture shock yang dialami mahasiswa perantau asal Maluku Utara ternyata tidak benar-benar menimbulkan rasa putus asa dan seiring dengan berjalannya waktu mahasiswa perantau asal Maluku Utara dapat beradaptasi dengan lingkungannya.rnrnKata Kunci : Culture Shock, Komunikasi Antarbudayarn